Nyicil Tanpa Kartu Kredit, Akulaku Boleh Juga

'Pengen punya hape baru? Tinggal dikredit aja, nggak perlu pake nabung lama-lama', begitu salah satu iklan yang aku lihat ketika menonton video di YouTube.

Akhir-akhir ini, perusahaan yang menawarkan kredit dan pinjaman online sedang menjamur di Indonesia. Salah satunya adalah Akulaku yang juga menawarkan hal serupa tanpa harus memiliki kartu kredit dengan persyaratan yang mudah.
 Awal mula aku berkenalan dengan Akulaku karena beberapa waktu yang lalu aku mengincar salah satu smartphone yang baru dirilis, Realme X. Sayangnya, aku belum punya tabungan cukup untuk segera memilikinya. Nah, kebetulan di sebuah marketplace yang bekerja sama menjual Realme, juga menawarkan cicilan tanpa kartu kredit yaitu dengan menggunakan Akulaku dan Kredivo.

Aku kemudian menginstal aplikasinya dari Google Play Store. Ternyata, Akulaku cukup populer juga karena sudah diunduh lebih dari 10 juta kali dan menempati top 5 free di Play Store.

Eh, tapi sebelum menginstal Akulaku, aku cari-cari dulu apakah Akulaku ini merupakan perusahaan yang dapat dipercaya dan mendapat ulasan positif dari orang-orang.

Dan ternyata, Akulaku sudah terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dengan Nomor KEP-436/NB.11/2018 sejak tanggal 18 April 2018 dengan nama PT. Akulaku Finance Indonesia. Alamat kantornya, berada di Gedung Sahid Sudirman Center lantai 11 Unit C, Jl. Jederal Sudirman Kav.86, Jakarta Pusat.

Setelah itu, baru deh aku melanjutkan membuat akun Akulaku. Saat mendaftar, kita harus mengisi beberapa form, mulai dari nama, nomor telepon, pekerjaan dan sebagainya. Tidak lama kok, 5 menit juga sudah kelar.

Yang menggembirakan, Akulaku tidak memberikan batas minimum gaji untuk mendapatkan pinjaman. Aku yang pada saat mendaftar mengisi form gaji kurang dari 3 juta per bulan, mendapat limit kredit 3,5 juta. Lumayan kan... Omong-omong, limit kredit maksimal di Akulaku mencapai Rp 25.000.000.

Selanjutnya adalah mengaktifkan limit kredit kita sebelum memulai belanja cicilan tanpa kartu kredit di Akulaku. Langkahnya juga simpel, hanya perlu melewati dua langkah yaitu mengunggah foto kartu identitas dan foto diri memegang kartu identitas kemudian mengunggah foto slip gaji dan foto berada di depan tempat kerja kita. Tenang saja, foto ini hanya digunakan untuk keperluan verifikasi pengajuan kreditnya saja dan tidak disalahgunakan. Begitu kata Akulaku.

Nah, kalau sudah tinggal nunggu beberapa hari (biasanya dalam waktu 2 hari sudah di approve). Setelah itu, baru deh kita bisa belanja cicilan baik lewat aplikasi Akulaku maupun di marketplace lain yang bekerja sama dengan Akulaku.

Kalau kita belanja lewat aplikasi Akulaku, kita bisa memilih jumlah DP (uang muka) terlebih dahulu. Jumlahnya bervariasi tergantung masing-masing penjual. Selanjutnya memilih tenor yang kita inginkan (maksimal 12 bulan).

Nah, kalau kita belanja lewat marketplace pihak ketiga, tinggal ke menu pembayaran, kemudian pilih Akulaku dan tenor yang kita inginkan. Setelah itu, bayar deh.

Sangat mudah sekali kan, untuk belanja nyicil tanpa perlu memiliki kartu kredit?

Omong-omong, aku tidak jadi ambil cicilan si Realme X yang menggoda itu. Alasannya adalah karena setelah ku pikir-pikir, perkembangan smartphone saat ini begitu pesat. Nanti ujung-ujungnya, cicilan belum lunas, eh sudah keluar tipe smartphone terbaru lainnya. Ditambah lagi aku tidak begitu memerlukan smartphone baru karena yang ini saja masih bisa menemani hari-hariku.

Bolehlah nanti kalau aku benar-benar butuh barang yang tidak bisa diganggu gugat dan belum punya tabungan yang cukup, aku sudah tidak begitu pusing karena ada Akulaku.

Kesimpulannya, Akulaku menawarkan fasilitas kredit dan pinjaman online dengan persyaratan yang sangat mudah. Selain itu, Akulaku juga sudah terdaftar di OJK.

Yang aku suka lainnya dari Akulaku adalah, kita bisa mengajukan cicilan meskipun gaji kita di bawah 3 juta. Akulaku bisa jadi solusi untuk kalian yang ingin membeli barang, tapi males buat nabung dulu.

Saranku, gunakan fintech apapun secara bijak. Karena kemudahannya, jangan sampai membuat kalian lapar mata, apa-apa dibeli tanpa mengingat kemampuan finansial. Dan pastikan keuangan kalian stabil dan mampu membayar cicilan setiap bulannya.