iPhone: Smartphone Paling Layak Dicicil

iPhone, smartphone yang bikin orang tidak perlu banyak fa-fi-fu untuk menunjukkan kelasnya. Beli iPhone biar bisa mirror selfie di toilet mall. 

Manusia itu sama, kecuali mereka yang punya iPhone. Punya iPhone sudah seperti orang yang tahtanya paling tinggi dibanding pengguna Android. Meskipun Androidmu harganya setara atau bahkan lebih tinggi dari iPhone sekalipun. Android tetaplah Android yang gampang kemasukan bloatware. Faktanya orang lebih notice dengan iPhone di tempat umum dibandingkan merk lain. 

Memiliki iPhone memang meningkatkan nilai prestisius dalam masyarakat. Apalagi saat ini smartphone sudah menjadi gaya hidup dan tolak ukur untuk mengukur nilai ketajiran seseorang. Bisa dibilang, iPhone sangat cocok untuk sekedar gaya-gayaan. Beberapa manusia memang ingin terlihat kaya, padahal sebenarnya... ya memang kaya. Kaya akal untuk terlihat kaya dan bergaya.

Saking prestisiusnya benda ini, sampai ada orang yang membuka jasa penyewaan iPhone seperti yang viral beberapa waktu lalu. Saking butuhnya orang bergaya, sampai bisa jadi ladang bisnis lho. Bukan main.

Tidak ada yang salah bagi mereka yang sewa iPhone hanya untuk gaya. Sungguh! Duit-duit lu, serah lu. Aku cuma kadang heran. Kalau sewa kamera, laptop, dan kendaraan aku masih bisa nalar dan memahami tujuan sewa ketiga benda tersebut jelas untuk apa. Tapi aku juga paham kok, adanya jasa sewa ini memungkinkan penyewanya untuk bisa bergaya sesaat seperti menjadi ratu semalam.

Atau mungkin, orang yang menyewa itu ingin pergi ke suatu tempat dan ingin mengabadikan momen dengan kamera iPhone. Kamera iPhone kan bagus. Kalau pake kamera DSLR atau mirrorless kan tidak compact, sedangkan kalau pake iPhone bisa sekalian buat balas chat WA dan bergaya tentunya. Ya terserah orangnya saja mau buat apalah.

Dari gambar di atas, bahkan iPhone 6 yang sudah tidak mendapat pembaruan saja masih disewakan. Kalau mau nyewa seenggaknya iPhone yang layarnya sudah berponi lah. Beuh, itu pas banget buat gaya.

Harganya yang tidak murah ini seringkali membuat orang melakukan segala cara untuk mendapatkannya. Cara paling mudah adalah dengan minta kepada Om. Itu kalo punya Om yang tajir lho ya. Tapi, jangan maksa. Jadilah ponakan yang tau diri, dan lebih baik kalau mandiri. Minta ke aku juga boleh, tapi aku paling cuma bisa ngasih seblak.

Selain minta sama Om, kamu yang ingin punya iPhone tapi tidak bisa beli cash, kredit juga bisa. Bisa banget malah. Hampir semua toko online punya fitur cicilan dan kamu bisa memanfaatkan itu. Beberapa orang mungkin bilang kalau beli iPhone tidak worth it. Tapi bagiku, justru iPhone adalah smartphone yang paling worth it untuk dicicil dibandingkan dengan Android. iPhone worth it dengan catatan kalian ingin menggunakannya untuk jangka panjang, bukan orang yang ganti iPhone setiap seri baru keluar.

Spesifikasi Mumpuni Untuk Jangka Panjang

Sudah tidak diragukan lagi kalau hardware buatan iPhone dibuat dengan bahan premium dan berkualitas. Selain itu, kamu juga tidak perlu khawatir dengan dukungan software. Dari dulu Apple terkenal dengan dukungan software yang baik. Bahkan, iPhone SE edisi pertama saja yang rilis tahun 2016 lalu masih mendapat update iOS versi terbaru.

Fitur-fitur iPhone juga tidak pernah ketinggalan. Itu membuat iPhone seri lama masih worth it untuk dipakai di penghujung tahun 2021 ini. Menurutku, iPhone terbaru saat ini masih akan worth it untuk 4-5 tahun ke depan.

Harganya memang mahal, iPhone 13 256 GB saja saat ini harganya masih di kisaran Rp 17 jutaan. Namun jika dipakai dalam 5 tahun, artinya kita menghabiskan Rp 3 koma sekian jutaan setiap tahun. 

Jika kamu ganti dengan smartphone lain seharga Rp 3 jutaan tiap tahun, fitur dan pengalaman yang kamu dapatkan tidak akan semewah menggunakan iPhone. Kualitas kamera ponsel Rp 3 jutaan yang dijual saat ini tentu tidak sebagus iPhone 13. Begitu pula dengan fitur-fitur lainnya. Tahun berikutnya, ponsel 3 jutaan terbaru pun belum mampu menandingi iPhone 13 yang usianya setahun lebih tua.

Meskipun begitu, ada beberapa tips jika kamu ingin mencicil iPhone.

Ambil Seri Terbaru

Dengan mengambil iPhone seri terbaru, tentu kamu akan menerima fitur terbaru saat itu dan mendapat pembaruan software lebih panjang. 

Beli Baru yang Bergaransi Resmi

Ini barang kredit, jika terdapat masalah tentu akan lebih mudah jika iPhone yang kita beli bergaransi resmi. Jangan tergoda untuk membeli iPhone seken atau barang distributor meskipun harganya lebih murah. Kalau mau beli seken, mending beli cash deh.

Ambil Cicilan 12 Bulan

Tempo ideal kredit iPhone adalah 12 kali cicilan. Kalau mau ambil cicilan 18, 24, atau 36 bulan pun sah-sah saja tapi itu terlalu lama untuk sebuah smartphone. Manusia itu mudah bosan dan gampang berubah. Jaga-jaga saja kalau kita tiba-tiba ingin menjual iPhone-mu. Setidaknya kita sudah tidak punya tanggungan pada saat ingin ganti hape lain. 

Gajimu Cukup Gak?

Untuk mendapatkan iPhone 13 256GB dengan cicilan 12 bulan, kita harus mengeluarkan Rp 1,9 jutaan tiap bulannya. Kalau gajimu tidak sampai segitu, bagaimana kamu bisa membayar tagihanmu? Masa minta sama Om lagi? Meskipun gajimu lebih, pastikan juga kamu sudah memenuhi kebutuhan yang lebih penting terlebih dahulu baru mikir nyicil iPhone.

Bergaya boleh, selama tidak memaksakan sampai rela tidak makan. Kalau nggak bisa makan, nanti masa minta sama Om lagi? Dikit-dikit Om, dikit-dikit Om, Om kok dikit-dikit.